Postingan

Kita, Prasangka, Mereka

kita hidup di tengah-tengah khalayak yang selalu berbaik sangka... alangkah berbahayanya terlalu percaya pada baik sangka mereka membuat kita tak lagi jujur pada diri atau menginsyafi, bahwa kita tak seindah prasangka itu tapi keinsyafan membuat kadang terfikir bersediakah mereka tetap jadi saudara saat tahu siapa diri kita sebenarnya kadang terasa, bersediakah dia tetap menjadi sahabat saat tahu hati kita tak tulus, penuh noda dan karat dan...bersediakah dia tetap mendampingi kita dalam dekapan ukhuwah ketika tahu bahwa iman kita berlubang-lubang inilah bedanya kita dengan Sang Nabi dia percaya, karena dia dikenal sebagai Al-Amin, orang yang terpercaya sementara kita dipercaya, justru karena mereka semua tidak mengenal kita... yang ada hanya baik sangka... maka mari kita hargai dan jaga semua baik sangka itu dengan berbuat sebaik-baiknya atau sekurangnya dengan doa yang diajarkan Abu Bakar lelaki yang penuh baik sangka terhadap diri dan sesamanya "ya ...

Khilaf, Benci, dan Cinta

Gambar
(Dalam Dekapan Ukhuwah  - Salim A. Fillah) seorang kawan, dalam doa dan salamnya di berlalunya seperempat abad usiaku kembali mengenangkanku sebuah kaidah “bencilah kesalahannya, tapi jangan kau benci orangnya.” betulkah aku sudah mampu begitu pada saudaraku, pada keluargaku, pada para kekasih yang kucinta? saat mereka terkhilaf dan disergap malu betulkah kemaafanku telah tertakdir mengiringi takdir kesalahan mereka? karena aku tahu, bahwa terhadap satu orang aku selalu mampu membenci luputnya tapi tetap cinta dan sayang pada pelakunya itulah sikapku selalu, pada diriku sendiri kucoba cerap lagi kekata asy syafi’i “aku mencntai orang-orang shalih” begitu katanya, diiringi titik air mata “meski aku bukanlah bagian dari mereka dan aku membenci para pemaksiatNya meski aku tak berbeda dengan mereka.” ya... mungkin dia benar tapi dalam tiap ukhuwah dan cinta dalam tiap ikatan yang Allah jadi saksinya aku ingin meloncat ke hakikat ya...

Masa Lalu

Gambar
Dia selalu saja lebih nyaman untuk ditinggali daripada sekedar disinggahi. Tak peduli sejauh apapun kita melangkah, ia tidak pernah benar-benar kita tinggalkan. Ia hanya akan menjadi kenangan di titik sekarang. Mengendap di dasar pikiran-mengisi celah-celah memori, yang pada saat tertentu tiba-tiba muncul ke permukaan ingatan, mengoyak hati dan perasaan. Mencuatkan rasa rindu akan masa lalu yang menyenangkan. Kenangan-kenangan indah tak terlupakan yang selalu saja memaksa sang waktu mengulangnya kembali. Kadang juga memunculkan rasa sesal yang mendalam akan masa lalu yang kita anggap salah atau kurang tepat. Sekalipun dia adalah tempat yang nyaman untuk ditinggali, tak ada gunanya juga kita tetap hidup di dalamnya. Ia hanya akan membuat kita malas beranjak. Ia cukup disinggahi saja, bukan untuk ditinggali. Satu hal yang lebih penting dari masa lalu adalah bahwa dia ada untuk dijadikan pelajaran. If  we don’t learn from History, the History will repeat itself Dia ada aga...

Sebuah Pilihan

Gambar
Di penghujung januari. Saat babak baru dalam kehidupan dimulai. Kata hati itu tidak pernah salah. Hanya cara berpikir kita yang terkadang tidak bisa memahami. Bukankah hidup adalah pilihan? Dan kata hati adalah suara jujur dari dalam diri. Terkadang ia hanya tertutupi oleh logika, nafsu dan berbagai perasaan lainnya sehingga ia menjadi samar. Andai telah memilih, lalu bagaimana jika pada nantinya pilihan itu ternyata salah? Waktu tidak pernah berjalan mundur Dan hari tidak pernah terulang Tetapi pagi selalu menawarkan cerita yang baru (Cinta-AADC) Ya, akan selalu ada pilihan untuk kembali. Andai yang kita pilih ternyata tidak sesuai dengan yang kita harapkan, atau apa yang kita pilih ternyata melenceng dari mimpi kita. Selalu ada pilihan untuk kembali. Detik tidak pernah melangkah mundur tapi kertas putih itu selalu ada . Hidup adalah pilihan. Tentang seberapa kuat sebuah tekad dalam meraih mimpi dan seberapa besar kita memperjuangkannya. Terkadang ba...

Kunang-kunang

Gambar
Jika hewan sekecil itu saja mampu menjadi penerang bagi dirinya sendiri, mengapa manusia yang diciptakan Allah sebagai makhluk yang sempurna tidak mampu menjadi pelita atas kehidupan yang dijalaninya? Bukankah seharusnya dia mampu mengubah nasibnya dengan keberanian luar biasa? Meski pada awalnya mungkin harus berlinang air mata, tetapi pada akhirnya akan bertemu dengan kemenangan dan mampu menjadi inspirasi bagi kehidupan manusia lain. #meimenulis

Kakak Batik

Gambar
Tanpa sengaja menemukan novel ini setelah lama berputar-putar tanpa tujuan di sebuah toko buku. Sebuah novel (biografi) karya Dr. Seto Mulyadi atau yang biasa kita kenal sebagai Kak Seto, seorang psikolog yang telah lama mengabdikan diri pada dunia anak-anak di Tanah Air. Selalu ada kesan tersendiri setiap kali menyelami cerita dibalik kesuksesan seseorang. Sungguh tak ada kesuksesan tanpa perjuangan dan kegagalan. Ada banyak kalimat nasehat yang menarik dalam buku ini. Kisah hidup beliau dimulai ketika beliau mengalami kegagalan ujian SIPENMARU dengan mengambil pilihan Fakultas Kedokteran. Kegagalan ini semakin membuat beliau tidak enak hati ketika saudara kembarnya justru lulus ujian SIPENMARU dengan mengambil pilihan fakultas yang sama. Karena hal ini akhirnya beliau memutuskan untuk hijrah ke Jakarta, mengadu nasib sambil menunggu kesempatan ujian SIPENMARU yang kedua. Sambil menunggu kesempatan kedua inilah beliau bekerja serabutan, dari tukang parkir, kuli panggul, k...

Menjadi Diri Sendiri

Gambar
Why compare yourself with others? No one in the entire world can do a better job of being you than you. "Kenapa saya berbeda dengan yang lain?" "Kenapa? Apakah kamu harus sama seperti yang lainnya?" Jadilah diri kamu sendiri . Itu yang banyak orang bilang. Menjadi diri sendiri membutuhkan usaha dan keberanian. Bahkan kita harus bersedia mendengarkan dan menerima pikiran-pikiran tergelap kita. Kita juga harus mengikuti keinginan terdalam kita walaupun terkadang bertentangan dengan keinginan orang lain. Menerima diri sendiri apa adanya mungkin bisa menjadi langkah awal untuk menjadi diri sendiri. Menerima segala bentuk kekurangan dan kelebihan, menerima bahwa kita memang berbeda dengan mereka. Kelebihan yang ada pada diri orang lain belum tentu sesuai dengan diri kita. Membandingkan diri sendiri dengan orang lain hanya akan menyiksa diri. Biarkan saja orang lain menjadi diri mereka sendiri dan kita menjadi diri kita sendiri. Berdamai dengan masa lalu m...