Lentera Jiwa
Sudahkah kita mengikuti kata hati kita, LENTERA JIWA-kita?
Kalau dari kaca mataku (padahal gak pake kaca mata nih..), dari videoclip itu ada tiga macam orang/golongan : ada orang yang masih nunggu waktu yang pas buat terjun ke dunia yang disukainya dan sekarang masih menekuni profesinya, yang kedua : orang yang ‘berani’ keluar dari ‘profesi’nya yang dirasa gak nyaman dan mengikuti kemauannya, dan yang terakhir orang yang sukses dengan profesinya dan udah tau kedepannya mau ngapain.
Waktu kecil kita sering ditanya cita-cita dan dengan ‘enteng’ kita menjawabnya yang mayoritas nyebutin dokter. Dan... seiring berjalannya waktu dan pengetahuan, cita-cita itu pun sering mengalami revisi. Berubah-ubah... Dan kebingungan kembali melanda ketika masa SMA akan berakhir. Kita dihadapkan pada pilihan yang sepertinya ‘menentukan masa depan’ dan bakal jadi lahan kerja kita. Namun nyatanya masih ada, bahkan banyak yang kuliah dengan setengah hati. Dan dari sini ada tiga macam orang lagi : yang pertama yang emang udah milih dengan hati dan sesuai kemauan jadi menjalaninya pun dengan hati, yang kedua : orang yang masuk dengan setengah hati namun seiring berjalannya waktu bisa berdamai dengan keadaan dan akhirnya menyukai, dan terakhir orang yang masuk dengan setengah hati dan hingga akhir pun masih setengah hati.
Apa pun itu, yang mana pun macam kita, hak untuk sukses itu tetap ada. Bagi siapa saja yang mau berusaha dan bekerja keras.
Bagaimana dengan kamu?
Sudahkah menemukan LENTERA JIWA-mu?
Tiada kata terlambat untuk mengikuti LENTERA JIWA-mu
Sukses bukan apa-apa, bila kita tidak menikmatinya
Kerjakan apa yang kamu suka
Follow your PASSION
Your time is limited...
So don’t waste it by living someone else’s life !
Komentar
Posting Komentar