Kakak Guru

Ini tulisan sebenarnya sudah lama. Hanya teronggok begitu saja dalam file memori.
Pengalaman tak terlupakan menemani belajar adek-adek SD saat KKN. Menjadi kakak guru ^^


Menjadi guru di tempat terpencil itu membanggakan.
Dikala kedatangan kita sangat diharapkan, bagaimana mereka begitu menyanjung kita.
Bahkan mereka datang satu jam dari jadwal yang ditetapkan.
Sungguh mengagumkan semangat mereka untuk bertemu dengan ‘guru’.
G U R U ‘digugu lan ditiru’ begitu kata orang jawa.
Tidak mudah ternyata menjadi guru SD sekalipun.
Bagaimana hari itu saya mencoba mengajari anak-anak kelas 2 SD yang hanya berjumlah 6 orang.
Sungguh saya merasa kewalahan.
Ketidaksamaan tingkat pemahaman dan kecerdasan membuat saya kerepotan.
Ketika saya mengajarkan sesuatu, murid yang pandai begitu cepat mengerti, namun tidak dengan beberapa murid yang daya tangkapnya kurang. Perlu waktu tersendiri untuk mengajari mereka dan disaat saya mengajari mereka, murid yang sudah menegerti berkeliaran, bergurau dengan teman yang lain. Fiuhh... saya pun cukup kerepotan mengatur mereka.
Perlu kesabaran tingkat dewa dalam menghadapi makhluk-makhluk kecil itu. Mereka sudah kelas 2 SD tapi ada beberapa yang belum bisa baca-tulis dengan lancar dan saya harus mengeja huruf satu persatu. Hmm...

Kalau hanya dengan jumlah murid yang 6 orang saja saya kewalahan dan merasa berat, bagaimana dengan guru-guru SD dengan puluhan murid dan dalam waktu yang sangat lama?..
Sungguh hebat menurut saya sosok guru SD dengan samudera kesabaran yang mereka miliki.


Untuk semua guru-guru saya, terima kasih sudah mengajarkan banyak hal . . .

#meimenulis

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Panda Gendut

PraPemberangkatan

Pengin Kuliah